Catatan kecil seorang Ibu
Oleh : Milati Masruroh
Meskipun WFH, tapi kesibukan hari ini tetap tak berkurang. Aktifitas
yang cukup menguras pikiran. Berawal dari bangun tidur, seperti biasanya harus
menyiapkan sarapan untuk anak-anak dan suami.
Memasak makanan yang berbeda karena selera antara anak-anak dan suami
berbeda. Suami suka pedas, anak-anak tidak suka pedas. Memasak selesai,
dilanjut menjemur pakaian dan menyetrika meskipun cuma satu keranjang bambu.
Pekerjaan seorang ibu yang hanya dikerjakan dengan dua tangan.
Persiapan mengikuti webinar pelatihan PTK yang dimulai dari
pukul 13.00 sampai 15.00 WIB perlu didoping segelas kopi good day moccacino
untuk menghilangkan rasa kantuk selama pelatihan. Mengikuti webinar tidak
terasa sudah 2 jam penuh. Dengan pemateri dan moderator yang sangat menarik dan
bisa dipahami materi yang telah disampaikan. Setelah mengikuti webinar
pelatihan PTK, dilanjut mengisi blog dengan tulisan lama yang direvisi dan
ditambah beberapa kalimat. Tulisan yang berjudul “Tulisan Sederhana Menjadi
Istimewa” ini kemudian diposting di
WAG Belajar Menulis. Semoga saja tulisan
ini bermanfaat untuk penulis pemula yang sedang belajar menulis.
Setelah bakda magrib kembali lagi menuju ke laptop untuk
mengoreksi laporan-laporan PKL siswa
yang sudah beberapa hari tidak terjamah dan sudah dijanjikan karen kesibukan.
Tiga laporan di laptop selesai dikoreksi sambil bimbingan langsung dengan siswa
di HP. Cukup melelahkan mata dan juga pikiran.
Sambil membuat tulisan yang tidak penting ini, seperti
biasanya harus mengajari matematika untuk jagoan yang sebentar lagi masuk MTs
sambil mondok. Paling tidak jangan sampai lupa materi saat sekolah nanti.
Karena tinggal menghitung hari jagoan akan segera berangkat untuk menuntut ilmu
dan agama.
Berusaha istiqomah dalam menulis, meskipun tulisan ini tidak
penting. Tulisan sederhana yang berisi curahan hati yang lelah badan dan juga
pikiran.
Bumiayu, 16 Juni 2020
Komentar
Posting Komentar