Resume Kuliah Online Pertemuan Ketiga

Oleh : Milati Masruroh

Pelatihan menulis melalui kuliah online via WAG Belajar Menulis Gelombang 12 untuk pertemuan yang ketiga bertema “Berbagi Pengalaman Menerbitkan Buku” dengan nara sumber ibu Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd. atau lebih dikenal dengan Ibu Kanjeng. Sudah berpengalaman dalam dunia literasi dan selalu menjadi motivator para penulis pemula. Berbagai macam buku hasil karyanya merupakan bukti kalau ibu kanjeng begitu cinta dengan dunia literasi. Ibu Kanjeng yang tidak pernah lelah untuk belajar.

Tulisan-tulisan oma cantik ini begitu enak dan renyah untuk dibaca, siapa pun yang membaca tulisan beliau  pasti akan merasakan kalau menulis itu ternyata mudah. Seperti air yang mengalir dengan bahasa yang sederhana. Terhanyut suasana dalam tulisannya seperti sedang mengobrol bareng dengan santai. Semangat menulis yang hampir hilang, sudah dijamin akan bergelora kembali.

Waktu pelatihan yang dimulai pukul 19.00 dibuka oleh Om Jay dengan mengeshare profil Ibu Kanjeng yang kemudian dilanjut dengan audio suara Ibu Kanjeng yang berkisah tentang perjalanan menjadi penulis handal beserta hasil karya-karya buku yang sudah puluhan jumlahnya. Dibuat terpana, mendengar langsung dari ibu kanjeng tentang dunia literasi yang sudah membawa beliau ke berbagai tempat di penjuru nusantara dan juga berbagi  pengalaman menjadi seorang pegiat literasi. Sangat menginspirasi apa yang telah beliau sampaikan, dan menumbuhkan semangat menulis yang membara.

Untuk sesi tanya jawab, banyak peserta yang mengajukan berbagai pertanyaan bak seorang wartawan. Pertanyaan-pertanyaan yang semuanya dijawab dengan sabar dan memuaskan peserta. Luar biasa Ibu Kanjeng ini, menjawab satu demi satu pertanyaan para peserta yang benar-benar serius ingin menjadi penulis handal seperti beliau.

Melalui jawaban-jawaban beliau, dapat dipahami bahwa dalam menulis harus memiliki mindset yang positif. Menjadikan menulis sebagai kebutuhan, sehingga bisa konsisten untuk menulis setiap hari. Dalam menulis sebuah buku bisa dikategorikan ke dalam buku fiksi yang berupa true story kisah nyata, buku fiksi yang bukan merupakan fakta tetapi hasil karangan, dan buku antologi yang merupakan kumpulan beberapa tulisan dengan satu tema yang ditulis keroyokan. Tidak semua orang memiliki kemampuan untuk membuat jenis buku fakta, fiksi, dan antologi. Tapi ada yang mampu membuat pantun atau puisi. Menurut beliau, kumpulan pantun atau puisi dapat juga dijadikan sebuah buku dengan minimal 60 halaman dan masuk dalam buku karya inovatif.

Untuk penulisan buku ajar yang merupakan buku pegangan guru maupun siswa dalam kegiatan pembelajaran harus mengacu pada kurikulum, silabus, yang dilengkapi dengan materi dan soal-soal latihan. Sedangkan langkah untuk penyusunan buku ajar ini adalah harus memiliki rasa ingin tahu dan punya banyak referensi.

Dalam menulis, yang paling penting adalah mengubah mindset bergaul dengan pegiat literasi. Ada pepatah, kalau ingin bisa dagang maka bergaul dengan para pedagang, kalau pengin harum maka bergaul dengan penjual minyak wangi. Jadi, saat bergaul dengan para pegiat literasi, maka dengan sendirinya akan menulis setiap hari dengan waktu penulisan yang berbeda-beda tergantung masing-masing penulis.

Bagi para penulis pemula, menulis itu bukan sesuatu yang mudah. Menurut beliau, langkah pertama saat mau menulis adalah memiliki atau mempunyai ide. Kemudian membuat outline dengan tujuan apa yang akan ditulis terpola dengan teratur dan tidak ngelantur kemana-mana. Bagi penulis pemula, alangkah baiknya menentukan apa yang mau ditulis dan menulis apa yang disukai dan dikuasai. Biasanya, para penulis pemula ini bersama-sama secara keroyokon menulis artikel dengan satu tema yang kemudian dibukukan.

Semangat menulis yang kadang naik kadang turun itu manusiawi. Untuk menjaga agar tetap stabil, harus mempunyai target yang cukup tinggi sehingga saat berada di tengah sudah ada yang diraihnya.Untuk memupuk rasa percaya diri yang kadang hilang bisa diantisipasi dengan berkeyakinan bahwa buku itu adalah warisan buah pikiran sekaligus jejak kalau seseorang itu pernah hidup.

Trik khusus untuk mempromosikan sebuah buku agar dilirik oleh orang lain diantaranya adalah mengikuti komunitas, mempunyai acara bedah buku atau peluncuran buku, dan promo lewat online maupun offline.

Kesimpulan pada kuliah online yang disampaikan dengan sangat menarik oleh Ibu Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd diantaranya adalah menulis itu keterampilan, bukan bakat. Jadi lebih banyak berlatih dengan menulis ide yang berserakan. Menjadikan menulis dan membaca sebagai gaya hidup dengan membaca yang selektif  dalam kacamata yang utuh. Beristiqomah dalam menulis yang dibuktikan dengan menulis setiap hari sampai tulisan itu menemukan takdirnya. Bagaimanapun untuk menjadi penulis handal perlu belajar mengupgrade diri dan tetap menulis agar bisa naik kelas. Dan yang paling penting lagi, menulislah apa yang disukai dan apa yang dikuasai.

Demikianlah resume kuliah online pertemuan ketiga di WAG Belajar Menulis Gelombang 12 yang berakhir pada pukul 21. 46 dengan nara sumber Ibu Dra. Sri Sugiastuti, M.Pd dan moderator Ibu Fatimah, S.Si.

Komentar

  1. Wuiiiiiih mantuuuul lengkap nih bu guru hebat resumenya....

    BalasHapus
    Balasan
    1. masih belajar menulis di blog bunda... penuh perjuangan

      terima kasih udah main... hihi

      Hapus
  2. keren Ibu resumenya, sangat lengkap

    BalasHapus
  3. Resumenya lengkap, sana sini oke

    BalasHapus
  4. Mantab bunda tulisanya, mengalir enak dibaca n lengkap.

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih bun...
      belajarnya penuh cerita

      selesai nulis bisa tersenyum begitu dishare bingung pengin nangis

      Hapus
  5. Tetap semangat bu, sama sy jg msh belajar ngeblog

    BalasHapus
    Balasan
    1. semangat melawan rasa menyerah
      terima kasih bun.... udah mau berkunjung

      Hapus
  6. Alhamdulillah..senang ya bun. Rasanya..udah keren buat blognya..jgn lupa berkunjung juga ya...

    BalasHapus
    Balasan
    1. makasih bun...
      masih belajar dan penuh perjuangan

      siap berkunjung bun...

      Hapus
  7. Balasan
    1. terima kasih bun...
      sudah berkenan utk berkunjung

      Hapus
  8. Balasan
    1. terima kasih pak Ngainun Naim
      hanya berusaha untuk selalu belajar

      terima kasih utk tulisan2nya yang selalu memotivasi

      Hapus
  9. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  10. terima kasih sudah berkenan untuk berkunjung

    BalasHapus
  11. kerennn bunda
    ikuti https://www.islamiceducation73.wordpress.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ternyata bapak penulis hebat juga
      Keren....

      Terima kasih sudah berkenan untuk berkunjung

      Hapus
  12. Tulisannya mengalir enak sekali bacanya buk.
    Salam kenal ya buk.
    Berkunjung ke blog saya juga ya buk :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal juga ...
      Terima kasih bun

      Siap meluncur ke blog bunda...

      Hapus
  13. Mataku berbinar membacanya, jadi tambah semangat ikut kelas menulis, salam kenal Bu... Mampir di tempat saya juga ya

    BalasHapus
  14. Alhamdulillah, tulisan nya sudah bagus, terus menulis dan menulis tanpa mengenal lelah dan raihlah mimpimu untuk menerbitkan buku terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih motivasinya bun...

      Aamiin ya Allah...

      Hapus
  15. Mantap. Kereen Bu Milla. Selamat ya bunda. 👍🙏
    Salam kenal.
    Kunjungi saya ya bunda
    https://budisiswanti.blogspot.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih bun...
      salam kenal juga

      siap meluncur bun...

      Hapus
  16. Selamat bu Mila matab.....

    BalasHapus
  17. Balasan
    1. Masih belajar bun
      Kn masih pemula

      Terima kasih sudah berkunjung ...

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendidikan Karakter di SMA N 1 Paguyangan Kabupaten Brebes

SMAN 1 Paguyangan Meraih Juara 3 Lomba Best Practice Inovasi Sekolah Tingkat Provinsi Jawa Tengah

Sepenggal Kisah Kopdar RVL 1