Ibu yang Terbaring Lemah

Oleh : Milati Masruroh

Di usia yang sudah mendekati kepala 7, ibu masih tetap energik dan beraktifitas layaknya ibu-ibu muda. Masih kelihatan muda dibanding teman-teman seusia ibu. Setelah pensiun, ibu memang hanya jadi ibu rumah tangga. Hanya pengajian, arisan, dan juga kegiatan-kegiatan lainnya Untuk mengisi waktunya biar lebih bermanfaat.

Seminggu ini, ibu terbaring lemah. Sudah dua kali ke dokter umum sampai obat habis tetap saja lemas. Makan yang tidak selera menambah ibu tidak punya tenaga untuk beraktifitas.

Jam 8 pagi saat ada di sekolah, tiba-tiba mbak telepon dan mengabarkan ibu akhirnya dibawa ke rumah sakit. Karena klumbrak klumbruk tak ada perubahan setelah berobat ke dokter. Ibu harus menjalani prosedur rumah sakit harus dirapid terlebih dahulu. Kemudian diisolasi di ruang khusus seperti pasien-pasien lainnya. Khawatir, tetapi berusaha menyemangati ibu untuk sembuh. 

Menunggu dokter spesialis yang belum datang menambah rasa was was semua anak-anaknya. Semoga ibu baik-baik saja, hanya karena kecapekan. Ibu yang tidak mau diam, dan tak mau punya rewang. Semua dikerjakan sendiri.

Bumiayu, 10 Desember 2020