Ujian Sekolah Online Yang Penuh Cerita
Oleh : Milati Masruroh
Sempat mengeluh dengan pekerjaan yang menumpuk masih dipercaya lagi menjadi bendahara di kepanitiaan UNBK dan USBN. Pembuatan RAB yang beda dengan tahun-tahun sebelumnya karena hanya bersumber dari dana BOS. Sedangkan siswa sudah digratiskan untuk pembayaran SPP.
Di saat pelaksanaan UNBK sudah siap, satu hari menjelang pelaksanaan ternyata UNBK ditiadakan. Semuanya menjadi kacau. Konsumsi yang sudah dipesan terpaksa digagalkan. Beruntung yang dipeseni konsumsi menyadari keputusan yang mendadak. Justru mengucapkan terima kasih karena belum terlanjur belanja bahan-bahan yang lumayan banyak.
Ruang pengawas UNBK sudah disiapkan untuk menyambut para pengawas silang dari sekolah yang lain. Pelayanan yang benar-benar prima untuk para tamu dari luar. Begitu juga ruang pengawas USBN. Sudah tertata rapi karena pelaksanaan usbn yang langsung lanjut setelah UNBK.
Ujian sekolah yang rencananya diadakan setelah pelaksanaan UNBK belum ada kepastian. Padahal pengepakan naskah soal ujian sudah siap. Pemesanan soal PABP pun sudah dibayar. Bingung pasti, tapi harus menunggu keputusan dari dinas pendidikan propinsi.
Persiapan 100 persen sepertinya sia-sia. Kepanitiaan tahun ini memang dibuat kalang kabut dengan aturan yang serba mendadak. Masih memikirkan rencana pelaksanaan ujian sekolah, dinas pendidikan menganjurkan ujian sekolah dilaksanakan secara online.
Persiapan satu hari... luar biasa. Harus ekstra kerja keras. Benar-benar dibutuhkan kerja sama antara sesama proktor sebagai admin atau tenaga ahli pelaksanaan Ujian Sekolah Online (USO). Beruntung, para admin sudah ahli dan lihai ilmu ITnya, sehingga tidak menghadapi kendala saat harus menginput soal yang dibuat guru mata pelajaran ke google form.
Pemberitahuan pelaksanaan USO ke seluruh siswa kelas XII dibebankan ke wali kelas. Bukan hal yang mudah, karena tidak semua siswa memiliki HP android. Semuanya dipasrahkan ke wali kelas untuk menyukseskan pelaksanaan USO ini.
Pelaksananaan USO pun akhirnya berjalan dengan sukses tanpa ada kendala. Semua siswa kelas XII mengikuti dengan lancar. Meskipun semua panitia dan guru khawatir pelaksanaan USO ini akan terhambat. Benar-benar menguras pikiran karena kekhawatiran yang berlebihan.
Akhirnya, pihak sekolah dan kepanitiaan bisa bernafas lega. Kerja sama tim yang luar biasa. Tidak mengenal lelah demi suksesnya pelaksanaan USO.
Bumiayu, 14 Mei 2020

Iya ya Bu UNBK juga terimbas
BalasHapusbikin panik semua yang serba mendadak
HapusCurhatan ibu guru nih.. Sip deh bu
BalasHapushaha... saking paniknya jd sebuah tulisan
HapusTetap semangat ....
BalasHapusinsya allah bun...
HapusAda aja ya..bahan tulisan...mantap
BalasHapustulisan di saat kehabisan ide
HapusMantaf..semangat terus
BalasHapusterima kasih bun...
Hapus