Pelatihan Rasa Nano Nano

Oleh : Milati Masruroh 

Pelatihan itu menyenangkan, kalau tidak ada tugas. Tapi saat tugas mulai dikerjakan, mulailah menguras pikiran. Luar biasa, rasanya nano nano.

Pelatihan menulis dan juga pelatihan PTK yang waktunya berbarengan benar-benar mengajak otak ini terus bekerja. Sebagai bentuk tanggung jawab dan konsekuen dengan pilihan yang harus dijalani. Dalam pelatihan model daring ini, ternyata tidak hanya mendapatkan materi, tapi juga tuntutan harus melek IT. 

Pada pelatihan menulis, setiap peserta diharuskan memiliki blog pribadi yang digunakan untuk mengunggah hasil resume di setiap pertemuan kuliah online. Bukan hal yang mudah untuk membuat blog pribadi. Di akhir pelatihan, peserta ditantang untuk bisa menerbitkan buku solo. Buku karya sendiri selama mengikuti pelatihan. 

Pada pelatihan PTK, diharuskan setiap peserta paham dengan aplikasi teams. Karena pelatihannya dilakukan dengan webinar dan menggunakan vicon. Belum mengumpulkan LK yang juga harus diunggah di aplikasi tersebut. Tidak hanya paham aplikasi ms 365, setiap peserta juga harus bisa membuat video presentasi proposal PTK.

Dengan menggunakan aplikasi bendicam, akhirnya jadi juga video presentasinya. Masalah muncul, saat proses pembuatan video, jagoan  tiba-tiba bicara dengan suara lantang. Terpaksa diulang lagi. Dan itu tidak cukup sekali dua kali.

Pelatihan yang awalnya iseng untuk mengisi WFH ternyata manfaatnya luar biasa. Tidak ada ruginya dan penuh dengan tantangan. Tantangan yang bisa dilewati dengan hasil yang memuaskan. Tidak ada kata terlambat dalam belajar.

Bumiayu, 28 Juli 2020

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendidikan Karakter di SMA N 1 Paguyangan Kabupaten Brebes

SMAN 1 Paguyangan Meraih Juara 3 Lomba Best Practice Inovasi Sekolah Tingkat Provinsi Jawa Tengah

Sepenggal Kisah Kopdar RVL 1