Tips Menulis Resume
Ibu
Tere berkisah, pengalaman membuat resume berawal di sekitar bulan Februari.
Beliau melihat salah satu postingan teman di facebook tentang resume dari
kegiatan belajar menulis bersama Om Jay. Saat itu beliau belum mengenal Om Jay
dan kegiatan belajar menulis yang sering disebut kuliah online WAG. Setelah bergabung dalam grup Belajar Menulis Gelombang 4, beliau
mendapatkan materi pertama tentang personal branding. Meskipun baru mengikuti
model pelatihan melalui WAG dan merasa bingung ketika harus membuat resume, beliau
sudah memiliki blog dengan alamat https://cikgutere.blogspot.com.
Blog ini sudah lama dibuat, namun baru beliau isi lagi sekitar bulan Oktober. Itu
pun setelah termotivasi oleh seorang teman yang juga merupakan seorang blogger.
Mencoba
mencari informasi tentang resume dari cara membuatnya, tips dan trik mudah
membuat resume. Akhirnya didapatkan juga dari referensi cara membuat resume salah
satu peserta pelatihan menulis gelombang sebelumnya oleh Om Jay. Ketika awal
menulis resume, beliau mencoba mengimitasi gaya menulis resume dari beberapa
orang, namun masih merasa kaku dan ide-ide tidak bisa mengalir dengan
lancar. Setelah materi berjalan beberapa
kali, dan sesuai anjuran Om Jay untuk melakukan blog walking, beliau pun mulai
menemukan style sendiri dalam menulis resume. Dari situlah akhirnya merasa
lebih percaya diri saat menulis resume.
Hal
yang menjadi kebanggaan bagi beliau sebagai blogger pemula adalah ketika resume
yang dibuat lalu diposting di blog, dibaca oleh orang lain bahkan diberikan
komentar. Saat itu, beliau pun tertarik untuk memasang gadget statistik di
laman blog, sehgga beliau bisa terus memantau trafik pengunjung blog, bahkan
melihat banyaknya viewer yang membaca tulisannya. Salah satu contoh artikel yang dilihat oleh ribuan
pembaca adalah https://www.cikgutere.com/2020/04/download-gratis-materi-belajar-di-rumah.html?m=1. Sedangkan untuk resume hasil belajar menulis,
jumlah viewernya bervariasi sekitar ratusan pembaca.
Sepanjang
mengikuti kegiatan belajar menulis bersama Om Jay, ada salah satu pengalaman yang
unik dan menarik. Suatu waktu, salah satu nara sumber Ibu Lilis Sutikno yang
merupakan guru PPKn di salah satu SMA di Kab. Kupang NTT, memberikan tantangan untuk
lomba menulis resume dengan cepat. Bagi yang tercepat, maka akan mendapatkan
hadiah dari ibu Lilis. Saat itu kondisi sedang mati lampu, sehingga ibu Tere ini harus berjuang untuk
bisa terus menulis resume sampai selesai. Dan tepat pukul 01.00 WITA langsung
membagikannya di laman facebook Ibu Lilis. Pada keesokan harinya, Ibu Lilis ini
mengontak beliau dan menyatakan bahwa beliau ini termasuk 10 besar resume
tercepat dan akan mendapat hadiah buku dari Ibu Lilis. Tentu saja merasa sangat
senang, karena beliau bisa membuktikan bahwa beliau bisa menulis resume dengan
cepat dan Ibu Lilis juga suka dengan resume yang beliau tulis.
Setelah
pengalaman itu, akhirnya motivasi beliau dalam menulis pun bertambah dengan
motivasi untuk berprestasi. Memang banyak motivasi untuk menulis, tapi bagi beliau
motivasi menulis ada 2 yaitu untuk berbagi
atau sharing dan untuk berprestasi. Untuk berbagi tentunya sesuai dengan
profesinya sebagai guru. Makanya sejak awal niche blognya adalah pendidikan.
Kemudian berprestasi, ketika menjadi blogger ada hal positif lain yang dapat diperoleh.
Seperti yang sudah dicontohkan yaitu mendapat beberapa penghargaan, bahkan ada
juga bonus berupa buku dan pulsa internet. Selain itu, beliau mau berbagi
sedikit pengalaman waktu lolos sebagai peserta short course ke luar negeri
tahun 2019. Ternyata salah satu teknik
penilaian panitia adalah dengan menelusuri jejak digitalnya. Saat itu, semua peserta
diminta menuliskan semua akun medsos termasuk blog/website.
Menurut
Cekgu Tere, pemahaman tentang resume artinya meringkas. Tetapi intinya, jika meringkas
jangan sampai hanya copas dari materi nara sumber. Harus dimodifikasi lagi dengan
kalimat sendiri agar lebih enak dibaca. Dari beberapa resume yang beliau buat,
ada yang mendapat hadiah atau penghargaan yaitu :
1. Resume
tercepat : https://www.cikgutere.com/2020/03/gas-gere-berani-menulis-berani.html?m=1
2. Resume
terbaik : http://www.cikgutere.com/2020/04/strategi-pemasaran-buku-yang-efektif.html
3. Tulisan
terbaik dan inspiratif : https://www.cikgutere.com/2020/05/belajarlah-menulis-dari-kartini-dan-ukirlah-sejarah-karyamu.html?m=1
Dan
untuk yang terakhir, beliau mendapat penghargaan sebagai blogger inspiratif dari
Ikatan Guru TIK dan Penerbit Andi Yogyakarta.
Strategi
ibu Tere saat mendapat tantangan dari Prof. Eko ini dengan cara membuat jadwal.
Malam itu langsung mengirim outline Bab 1-3 pada Prof. Eko sekaligus
rancangan judulnya. Ternyata besoknya langsung ditagih Bab 1, maka berdasarkan outline yang sudah dibuat, beliau
langsung menulis. Sambil menulis, juga mencari referensi pendukung yang kebanyakan
didapatkan dari jurnal dan website online walaupun ada juga yang dari buku
koleksi pribadi. Dalam perjalanannya, para peserta ini mendapat tambahan waktu
1 minggu, namun dengan catatan jumlah halaman minimal 100 halaman dan dibuat 5
bab dengan spasi 1, sehingga harus kerja keras lagi.
Keberhasilan
ini merupakan pencapaian yang luar biasa. Beliau merasa berat karena memikul
tanggung jawab dan kepercayaan besar dengan pemberian penghargaan itu. Dan apa
yang dikhawatirkan pun terjadi. Banyak guru-guru yang menghubungi beliau secara
japri melalui WA dan messenger sekedar untuk meminta tips atau saran dalam
menulis. Beliau merasa malu karena merasa ilmu dan pengalamannya masih sangat
minim. Di sisi lain, beliau harus tetap berbagi dengan guru lain. Sehingga beliau
berusaha untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dari bapak dan ibu yang telah
menghubunginya.
Nara
sumber yang biasa dipanggil Cekgu Tere dan mulai suka menulis di kelas tiga SD
ini, memiliki beberapa tips menulis resume, diantaranya adalah :
1. Menulis
resume sesegera mungkin, selagi topik itu hangat. Tujuannya agar tidak semakin
banyak uraian yang terlewat.
2. Menulis
resume sesuai dengan gaya menulis sendiri. Just be your self.
3. Tangkap
point penting materi dari nara sumber, modifikasi dengan kalimat sendiri dan jangan
asal copas materi dari chat.
4. Gunakan
pengantar yang menarik sebelum masuk di isi resume (biasanya beliau
menghubungkan dengan kehidupan pribadinya, misalnya topik Menerbitkan Buku di
Penerbit Mayor, maka akan diawali dengan pengantar bahwa sejak kecil beliau suka
membaca buku dan ada mimpi suatu saat bisa menulis buku dan bukunya dipajang di
rak buku sebuah toko buku besar"
5. Gunakan
heading dan sub heading agar resume terkesan lebih rapi tatanannya. Selain itu,
penggunaan heading dan sub heading akan membantu pembaca memahami struktur
tulisan.
6. Tulislah
resume dengan sepenuh hati. Bukan karena sekedar ingin mengerjakan tugas dari
Om Jay. Ketika sudah menulis resume dengan sepenuh hati, maka pasti akan
melakukan effort yang lebih dari orang lain atau blogger yang lain. Seperti :
- Menentukan judul resume yang wow
Judul yang menarik tentunya yang mengundang
penasaran pembaca, namun perlu hati-hati karena kadang menemukan ada judul yang
tidak sesuai dengan isinya. Sehingga pembaca akan kecewa.
- Mencari referensi terkait topik, merancang
"pasar" resume dan melakukan strategi promosi,
- Merancang tampilan/visual resume dengan
menambahkan gambar atau video di resume,
- Melakukan editing sederhana (PUEBI)
7. Cari
informasi terkait nara sumber yg akan ditulis materinya melalui resume. Semakin
lengkap dalam memberikan gambaran nara sumber, maka pointnya akan menjadi lebih
baik daripada peresume yg lain. Caranya : stalking akun medsos nara sumber dari facebook, instagram, dll.
8. Gunakan
aplikasi atau alat-alat lain yang mendukung dalam menulis resume, misalnya jika ada nara sumber
yang memberikan materi melalui youtube, maka putar videonya di handphone, sambil ketik
resumenya. Atau jika ada narasumber yang menyampaikan materi melalui voice
note, gunakan aplikasi voice to text untuk mengubahnya menjadi text.
9. Lakukan blog walking untuk mencari informasi yang mungkin terlewat serta mencari inspirasi menulis.
Kesimpulan pada pertemuan ini adalah menulis resume banyak manfaatnya, seperti menambah pengetahuan, mengikat sari-sari ilmu, dan menajamkan pola berpikir kita. Jika kita mengaktifkan diri menulis resume dengan baik dan sepenuh hati, niscaya banyak keajaiban akan terjadi. Maka, buktikanlah sendiri.
Demikian resume kuliah online di WAG Belajar Menulis Gelombang 12 dengan moderator Ibu Fatimah, S.Si dan berakhir pada pukul 21. 12 WIB.
makin mantap
BalasHapusTerima kasih pak....
Hapusikan sepat ikan gabus lebih cepat lebih bagus
BalasHapusHehe... mau balas pantun gak bisa ...
HapusTerima kasih om jay...
Mantaba
BalasHapusTerima kasih pak...
HapusMantul bun.... Semangat literasi....
BalasHapusTerima kasih bun...
HapusJangan lupa mampir juga ya😊
BalasHapusSiap bunda
HapusKeren
BalasHapusTerima kasih bun
HapusHahahahaaa.....bu milla ga pake nge pot ya semalam ðŸ¤
BalasHapusNgepot sih ga tp jalan pelan ... hehehe...
HapusTercpt buat resume nih hebat bgt
BalasHapusHehehe... biar ga dikejar omjay
Hapusmantul resume buMila tuh, salam literasi
BalasHapusTerima kasih bun...
HapusManthap bu
BalasHapusterima kasih bun...
HapusBunda Mila....sip deh, kayaknya habis ini jadi deh bukunya.
BalasHapusAamiin...
HapusTp blm PD bun...